Apakah kamu memiliki smartphone Android dan merasa terganggu dengan banyaknya aplikasi bawaan yang tidak bisa dihapus? Aplikasi-aplikasi tersebut sering disebut bloatware atau aplikasi sistem. Biasanya, aplikasi ini datang bersama perangkat ketika pertama kali dibeli dan sebagian besar pengguna merasa tidak memerlukannya. Tidak hanya memenuhi ruang penyimpanan, aplikasi-aplikasi ini juga bisa memperlambat kinerja ponsel karena berjalan di latar belakang tanpa kamu sadari.
Nah, jika kamu merasa tidak nyaman dengan bloatware yang menumpuk di perangkatmu, jangan khawatir. Pada artikel ini, saya akan membagikan cara praktis dan mudah untuk menghapus aplikasi-aplikasi bawaan yang tidak kamu inginkan. Dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini, kamu bisa membebaskan ruang penyimpanan dan mempercepat kinerja smartphone kamu.
Apa Itu Bloatware dan mengapa sebaiknya dihapus?
Sebelum melangkah lebih jauh, mari kita pahami dulu apa itu bloatware. Bloatware adalah aplikasi yang sudah terinstal secara default oleh pabrikan atau penyedia layanan di ponsel Android kamu. Aplikasi-aplikasi ini sering kali tidak bisa dihapus secara langsung, dan meskipun tidak semua bloatware berbahaya, sebagian besar dari mereka sering kali tidak berguna bagi pengguna. Lebih buruk lagi, beberapa dari aplikasi ini bisa berjalan secara otomatis di latar belakang, menghabiskan memori, baterai, dan bahkan kuota internet tanpa kamu sadari.
Jika aplikasi-aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan, menghapusnya bisa menjadi solusi yang tepat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kamu perlu mempertimbangkan untuk menghapus bloatware:
- Meningkatkan performa ponsel
Aplikasi bawaan yang berjalan di latar belakang dapat memperlambat kinerja perangkatmu. Dengan menghapusnya, kamu bisa meningkatkan kecepatan dan responsivitas ponsel. - Menghemat penyimpanan
Bloatware biasanya memakan ruang penyimpanan yang cukup besar. Dengan menghapusnya, kamu bisa memiliki lebih banyak ruang untuk aplikasi yang kamu butuhkan. - Menghemat baterai dan kuota
Beberapa aplikasi bawaan terus beroperasi tanpa kamu sadari, yang bisa menguras daya baterai dan menggunakan data internetmu tanpa izin.
Syarat dan persiapan sebelum menghapus aplikasi sistem
Namun, tidak semudah itu menghapus aplikasi sistem. Ada beberapa langkah persiapan yang perlu kamu lakukan. Menghapus bloatware membutuhkan akses root, yang artinya kamu harus memberi hak istimewa pada perangkatmu untuk dapat melakukan perubahan pada sistem operasi. Oleh karena itu, sebelum melanjutkan, pastikan ponsel kamu sudah di-root.
Jika smartphone kamu belum di-root, jangan khawatir! Berikut adalah panduan untuk cara root Android. Setelah proses rooting selesai, kamu bisa melanjutkan untuk menghapus aplikasi bawaan dengan bantuan aplikasi pihak ketiga seperti System App Remover (Root).
Alat yang dibutuhkan
Setelah smartphone kamu berhasil di-root, kamu perlu mengunduh aplikasi yang dirancang khusus untuk menghapus aplikasi sistem. Aplikasi yang saya rekomendasikan adalah System App Remover (Root), yang bisa kamu temukan di Google Play Store atau unduh dari sumber terpercaya lainnya. Jika diperlukan, kamu bisa menggunakan password: masyoedit saat mengakses aplikasi tersebut.
Setelah semua persiapan dilakukan, sekarang kita akan masuk ke langkah-langkah untuk menghapus bloatware dari ponsel Android kamu.
Langkah-langkah menghapus aplikasi sistem (bloatware)
Ikuti langkah-langkah berikut ini dengan hati-hati untuk menghapus aplikasi bawaan dari smartphone Android kamu:
- Install aplikasi System App Remover (Root)
Pertama, unduh dan instal aplikasi System App Remover (Root) di perangkatmu. Aplikasi ini dirancang khusus untuk memberikan akses kepada pengguna yang sudah me-root perangkatnya agar bisa menghapus aplikasi sistem. - Buka aplikasi
Setelah aplikasi terinstal, buka System App Remover. Kamu akan diminta untuk memberikan akses root. Pastikan kamu menyetujui permintaan ini agar aplikasi bisa bekerja dengan benar. - Akses aenu Aplikasi Sistem
Pada tampilan utama aplikasi, tap pada ikon tiga garis yang terletak di sudut kiri atas untuk membuka menu utama. Dari sini, pilih opsi “Aplikasi Sistem” untuk melihat daftar aplikasi bawaan yang terinstal di perangkatmu. - Pilih aplikasi yang ingin dihapus
Kamu akan melihat daftar semua aplikasi sistem yang terpasang di ponselmu. Pilih aplikasi yang ingin kamu hapus dengan menandai kotak kecil di sebelah kanan nama aplikasi tersebut. - Tap ‘Cabut Pemasangan’
Setelah memilih aplikasi yang ingin dihapus, tap tombol “Cabut Pemasangan” yang berada di bagian bawah layar. Aplikasi akan mulai memproses penghapusan. - Backup atau tidak?
Kamu akan diberi pilihan apakah ingin membuat backup aplikasi sebelum dihapus. Pilih “Ya” jika kamu ingin menyimpan salinan aplikasi untuk berjaga-jaga jika di masa mendatang aplikasi tersebut dibutuhkan kembali. Pilih “Tidak” jika kamu yakin tidak akan memerlukan aplikasi tersebut lagi. - Tunggu oroses penghapusan
Proses penghapusan mungkin memakan waktu beberapa saat tergantung pada aplikasi yang dihapus. Tunggu hingga proses selesai. - Periksa apakah aplikasi sudah terhapus
Setelah proses selesai, cek kembali daftar aplikasi di ponselmu untuk memastikan bahwa aplikasi yang kamu hapus benar-benar sudah hilang. Jika aplikasi masih muncul namun tidak bisa dibuka, coba lakukan restart perangkatmu.
Catatan penting sebelum menghapus aplikasi sistem
Sebelum menghapus aplikasi bawaan, pastikan bahwa aplikasi tersebut bukan aplikasi penting yang diperlukan oleh sistem Android untuk berjalan dengan baik. Jika kamu menghapus aplikasi yang salah, hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada sistem atau fitur tertentu tidak bisa berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, lakukan backup terlebih dahulu atau pastikan kamu benar-benar tahu fungsi dari aplikasi yang akan kamu hapus.
Kesimpulan
Menghapus bloatware dari ponsel Android bisa menjadi cara efektif untuk meningkatkan performa perangkat dan memberikan ruang tambahan bagi aplikasi yang lebih bermanfaat. Meskipun prosesnya membutuhkan akses root dan sedikit usaha, hasil yang diperoleh akan terasa signifikan. Namun, tetap berhati-hati dan pastikan untuk tidak menghapus aplikasi penting yang bisa memengaruhi stabilitas sistem.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu kini bisa menikmati smartphone yang lebih cepat dan bersih dari aplikasi yang tidak kamu butuhkan. Selamat mencoba, dan semoga tutorial ini bermanfaat!