Salah satu ciri tumbuhan adalah mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua proses yang berjalan pada waktu yang bersamaan. Perbedaannya terletak pada faktor kuantitatif karena mudah diamati, yaitu perubahan jumlah dan ukuran. Sebaliknya perkembangan dapat dinyatakan secara kualitatif karena perubahannya bersifat fungsional.
Kacang hijau dapat berkecambah karena di dalamnya terdapat embrio atau lembaga tumbuhan. Embrio atau lembaga tumbuhan mempunyai tiga bagian, yaitu akar lembaga/calon akar (radikula), daun lembaga (kotiledon), dan bayang lembaga (kaulikulus).
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman, salah satunya, yaitu faktor cahaya.
Faktor Pertumbuhan Tanaman
Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan, faktor tersebut adalah faktor internal, yang terdiri dari hormon tumbuhan. Dan faktor eksternal, terdiri dari cahaya, kelembapan, suhu, air, oksigen, pH dan nutrisi. Untuk proses perkecambahan banyak di pengaruhi oleh faktor cahaya dan hormon, walaupun faktor yang lain ikut mempengaruhi. Menurut literatur, pertumbuhan dipengaruhi oleh hormon auksin, jika melakukan pertumbuhan di tempat yang gelap maka akan tumbuh lebih cepat, hal itu disebabkan karena hormon auksin sangat peka terhadap cahaya. Sedangkan di tempat yang terkena cahaya, pertumbuhan akan terjadi relatif lebih lama, hal itu juga di sebabkan pengaruh hormon auksin. Hormon auksin akan menjadi zat yang menghambat pertumbuhan bila terkena cahaya.
Sinar matahari memang berguna bagi fotosintesis pada tumbuhan, namun efek lain dari sinar matahari ini adalah menekan pertumbuhan sel tumbuhan. Hal ini menyebabkan tumbuhan yang diterpa cahaya matahari akan lebih pendek daripada tumbuhan yang tumbuh di tempat gelap. Peristiwa ini disebut dengan etiolasi, yaitu pertumbuhan sel tumbuhan yang sangat cepat di tempat gelap.
Dampak tanaman akibat etiolasi adalah tanaman tidak dapat melakukan proses fotosintesis. Padahal proses fotosintesis bertujuan untuk menghasilkan karbohidrat yang berperan penting dalam pembentukan klorofil. Karena karbohidrat tidak terbentuk, daun pun tanpa klorofil sehingga daun tidak berwarna hijau, melainkan kuning pucat.
Pengaruh Cahaya dalam Pertumbuhan Kacang Hijau
Ada perbedaan kecepatan tumbuh antara tanaman kacang hijau yang diletakkan di tempat yang terang, remang-remang, dan gelap. Pertumbuhan kacang hijau di tempat yang gelap paling cepat, daripada di tempat yang remang-remang dan terang, sedangkan di tempat yang terang pertumbahannya paling lambat. Hal ini disebabkan karena adanya hormon auksin yang terdapat pada batang kecambah, dimana pada daerah gelap, konsentrasi auksin lebih tinggi sehingga sel akan memanjang lebih cepat dibandingkan kecepatan pemanjangan sel di daerah yang lebih terang, karena cahaya dapat menguraikan auksin, sehingga cahaya matahari dapat menghambat pertumbuhan kecambah.
Adapun akibatnya jika kacang hijau disimpan di tempat gelap untuk waktu yang lama, yakni kacang hijau akan menjadi pucat karena kekurangan klorofil, kurus, dan daun tidak berkembang. Bahkan tanaman itu akan layu dan mati.
Keadaan gelap berpengaruh terhadap bentuk luar tumbuhan dan laju pertumbuhannya. Tumbuhan yang tumbuh di tempat yang gelap akan tumbuh lebih cepat daripada yang diletakkan di tempat yang terkena cahaya. Akan tetapi tumbuhan kekurangan klorofil, kurus, dan daun tidak berkembang. Tumbuhan seperti itu disebut mengalami etiolasi. Dalam keadaan tanpa cahaya, auksin merangsang pemanjangan sel – sel, sehingga tumbuhan akan tumbuh lebih panjang. Sebaliknya, dalam keadaan banyak cahaya, auksin mengalami kerusakan sehingga tumbuhan tumbuh lebih pendek.
Kesimpulan
Cahaya dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau. Dimana tanaman yang terkena cahaya matahari secara langsung pertumbuhannya lebih lambat, dengan bentuk daun yang lebih lebar dan tebal, berwarna hijau, batang tegak dan kokoh, dan akarnya lebih panjang. Sedangkan tanaman yang terkena sedikit cahaya matahari pertumbuhannya cepat dan mempunyai tinggi batang yang lebih tinggi, daunnya kecil dan tipis, berwarna pucat, batang melengkung dan tidak kokoh, dan akarnya lebih pendek. Dan tanaman yang sama sekali tidak terkena sinar matahari tumbuh secara lebih cepat dengan bentuk daun yang sangat pucat dan hampir layu. Cahaya merupakan faktor eksternal atau faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.